Sebelum melakukan konfigurasi, ada baiknya kita mengenal bagian-bagian dari Access Point D-Link DAP-1150 ini :
Keterangan :
1. Antena yang harus dipasangkan sebelum menghidupkan AP ini.
2. Tombol Reset,
digunakan untuk melakukan restorasi AP ke pengaturan default dari
pabrik. Biasanya dilakukan jika administrator mengalami lupa password.
3. Switch Selector, digunakan untuk memilih mode kegunaan AP ini. Bisa digunakan sebagai Access Point, Repeater ataupun Client.
4. Port RJ-45, digunakan untuk melakukan konfigurasi awal dan menghubungkan AP ke perangkat jaringan yang lain.
5. Port Power, tempat konektor memasangkan power adaptor.
Tahap I : Konfigurasi LAN
1. Pasangkan Antena, Kabel Power adaptor dan kabel LAN ke port RJ-45 pada AP.
2. Pilih mode penggunaan sebagai AP (Access Point)
3. Pasangkan Kabel LAN ke
komputer ataupun ke
Laptop. Tunggulah beberapa saat.
4. Aturlah IP pada NIC di
komputer anda menjadi network 192.168.0.0, sebagai contoh saya menggunakan IP 192.168.0.100.
5. Bukalah web browser anda, lalu ketikkan
http://dlinkap, atau dapat juga mengetikkan IP defaultnya
http://192.168.0.50.
6. Jika berhasil, akan muncul halaman login. Ketikkan pada
User Name :
admin,
Password dikosongkan saja, lalu tekan tombol Log In atau tekan enter.
7. Layar
setup wizard ditampilkan.
Untuk memudahkan pengaturan AP ini, telah disediakan menu Launch Wireless Setup Wizard.
Namun menu ini sering terjadi error ketika melakukan konfigurasi. Saya lebih suka memilih konfigurasi secara manual.
8. Jika memilih konfigurasi secara manual, silahkan klik menu
LAN Setup pada
menu sebelah kiri. LAN Setting ini digunakan untuk menghubungkan AP
dengan jaringan private kita atau nantinya digunakan untuk melakukan
konfigurasi AP ini. Ada 2 (dua) pilihan, yaitu
Static IP dan
Dynamic IP (DHCP). Jika memilih Static IP, berarti kita harus mengatur sendiri
IP Address,
Subnet Mask dan Gateway Address dari AP. Sedangkan jika memilih
Dynamic IP, kita memberikan otoritas kepada AP untuk mengatur
konfigurasi IPnya, secara default akan diatur kepada IP 192.168.0.50.
9. Berikutnya, ubahlah isian pada DEVICE NAME (NETBIOS NAME) sesuai dengan keinginan. Defaultnya berisi
dlinkap, sebagai contoh saya merubahnya menjadi
belajarpc.
Device Name (Nama NetBIOS) memungkinkan Anda untuk mengkonfigurasi
perangkat ini lebih mudah. Karena kita dapat memasukkan nama perangkat
dari AP ke web browser untuk mengakses, bukan menggunakan alamat IP.
Merubah nama ini direkomendasikan jika kita memiliki lebih dari satu
perangkat D-Link dalam subnet.
10. Jika sudah diubah, klik tombol Apply Settings.
Tahap II : Konfigurasi WIFI
Langkah berikutnya adalah melakukan konfigurasi terhadap akses wifi. Pilih menu
Wireless Setup pada menu sebelah kiri.
1. Kemudian ubahlah nama
dlink pada bagian
Wireless Network Name menjadi nama yang diinginkan, sebagai contoh saya merubahnya menjadi
lab@belajarpc. Nama ini selanjutnya akan menjadi nama SSID pada AP.
2. Beralih ke bagian
Wireless Security Mode.
Ada terdapat 4 mode sekuriti yang bisa diterapkan pada AP D-Link
DAP-1150 ini, yaitu WEP, WPA, WPA2 dan WPA2-Auto. Silahkan dipilih
salah satu mode. Mode mana yang lebih baik, rekan-rekan dapat mencari
referensinya di internet.
3. Klik Apply Settings untuk melakukan penyimpanan konfigurasi.
Tahap III : Pengamanan Perangkat Access Point
Agar
orang lain tidak dapat merubah konfigurasi pada access point kita,
sebaiknya AP diberikan password. Untuk melakukannya, klik menu tab
Maintenance pada bagian atas. Lalu pilih
Device Administration. Ketikkan password yang diinginkan, lalu confirm password. Klik tombol
Apply Settings untuk menyimpan konfigurasi.
Read more:
Cara Konfigurasi Access Point D-Link DAP-1150 | Belajar Komputer
Under Creative Commons License:
Attribution Share Alike
Komentar
Posting Komentar